Followers

Sunday, April 27, 2008

Khotbah Nikah Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adilal-Haqqani qs

Pernikahan adalah salah satu perintah Tuhan, dan ini merupakanjalan para anbiya, termasuk manusia pertama, Adam (as) dan wanita pertama, Hawa(ra). Mereka melangsungkan pernikahannya di Surga, oleh sebab itu Allah (swt) memberikan suatu Wewangian Surgawi kepada setiap pasangan yang melangsungkan pernikahan agar mereka bahagia. Tetapi mereka sendiri harus menjaga wewangian itu sepanjang hidupnya, ini sangat penting.
Dan sekarang kita memohon kepada Allah (swt) untuk melestarikan wewangian tadi bagi mereka berdua sepanjang hidupnya di dunia, dan kita berharap agar mereka akan bersatu di akhirat kelak, dalam kehidupan yang kekal. Itulah makna dari pelaksanaan upacara pernikahan bagi sepasang pengantin baru.

Kita bersyukur kepada Tuhan kita, yang menciptakan pria dan wanita,dan mengaruniai mereka dari Cinta Ilahiah-Nya.
Jika Dia tidak menganugerahkan Cinta Ilahiah-Nya, tak seorang pun akan menemukan jodohnya. Dan Diamemerintahkan hamba-hamba- Nya untuk menjalani kehidupan yang mulia, denganmenjadikan orang saling berpasangan, bukannya satu wanita untuk semua pria atauseorang pria bagi seluruh wanita.

Suatu kehormatan bagi wanita, bahwa ia hanya diperuntukkan bagiseorang pria dan sebaliknya seorang pria hanya untuk seorang wanita.. Itu merupakan suatu kemuliaan bagi mereka dalam kehidupan ini. Siapapun yang melanggar aturan tersebut, Allah (swt) tidak akan menyebut mereka sebagai orang yang terhormat. Oleh sebab itu kita memegang teguh upacara yang mulia ini, dan kita memohon kepada Allah (swt) agar mereka berhasil dalam menjalani kehidupan mereka bersama.

Para wanita hanya boleh memandang suaminya. Jika kalian ditanya, Siapakah orang yangpaling tampan di dunia? Kalian harusmenjawab bahwa suami kalianlah yang paling tampan. Begitu pula dengan para pria, siapakah orangtercantik di London? Istri kalian.
Jika masing-masing melihat pada pasangannya, takkan ada lagi masalah,baik di London,di Inggris, di Turki, di Siprus, di Timur dan di Barat.

Ini adalah nasihat yang paling penting bagi pasangan yang barumenikah. Saya mendengar bahwa banyak pasangan yang mendaftarkan diri melalui petugas KUA. Setelah tiga hari, tiga minggu, tiga bulan,atau tiga tahun, keduanya menjalani jalan yang berbeda, karena mereka melihat(pada orang lain), yang wanita melihat pria lain; yang pria melihat wanitalain. Kalau demikian, pernikahan merekatidak akan berusia panjang.

Sekarangkalian tengah membangun suatu ˜gedung" baru, melangsungkan sebuah pernikahan,dan kita memohon kepada Allah (swt) untukmembuat kalian saling mencintai satu sama lain.

==00==

Kalian harus tahu, kalian semua: Jangan menyakiti hati istri
kalian, jangan menyakiti hati istri kalian! Buatlah (suasana) agar mereka senantiasabahagia dengan kalian; kalau tidak, ketika kalian datang, mereka akanpergi. Mengerti? Jagalah agar mereka tetap bahagia. Dengan demikan mereka pun akan berusahamembuat kalian bahagia.

Bawakan dia beberapa perhiasan (emas), seperti ini, seperti itu,sehingga dia akan senang denganmu.
Lakukanlah selalu; ketika istrimu marah kepadamu, bawakanlah sesuatu yang disukainya.

==00==


Wanita sangat beruntung, di dunia dan di akhirat kelak. Mengapa?
Karena tidak ada pertanyaan bagi mereka.

Pada Hari Kebangkitan, setiap wanita akan datang bersama suaminyadan ketika sang suami masuk surga, istrinya pun akan masuk bersamanya. Tak ada pertanyaan bagi mereka. Tetapi kalian”para pria”akan mendapat begitubanyak pertanyaan.

Kalian mengerti? Tunjukkanpaspor kalian di depan pintu surga, masuklah, dan istri kalian akan masuk bersama kalian. Ini istrimu? Allah ˜Azza wa Jalla akan bertanya pada kalian. Kalian akan menjawab,Ya.� Kamu bahagia bersamanya� Jika kalian menjawab, Ya; Allah (swt) akan berkata,Bawa dia masuk ke dalam surga.

Tetapi jika kalian berkata, Ya Tuhanku, Aku tidak pernah puas dengannya. Dia terlalu banyak bicara� Lalu Allah (swt) akan berkata,Stop! Berdiri! Mengapa kamu tidak bahagia dengannya? Dia adalah hijab antara dirimu dengan neraka. Jika dia tidak bersamamu, kamu pasti sudah tergelincir ke jurang neraka.
Oleh sebab itu mereka semua lebih berharga daripada kalian.

Ya, karena jika istri kalian tidak melayani kalian sebagai hijab,kita semua akan terjerumus ke dalam neraka, tak seorang pun yang akanmengeluarkan kita, kecuali isteri kita, tempat berlindung kita. Jadi di siang hari, ketika kalian hendakberangkat kerja, raihlah tangan istrimu (Syaikh Nazim ‚ menunjukkan gerakan mencium tangan),begitu pula di malam hari. Kalian harusmemperlakukan istri kalian dengan lembut.
Ya, hal ini adalah benar, mutlak, pasti dan bahkan sangat benar.

Oleh sebab itu kalian harus menjaga hak-hak mereka. Kalian, para pria suka melakukan kekejaman terhadap wanita dan tidak mempedulikan hak-hak mereka. Setiap orang harus menjaga hak-hak mereka(wanita) . Allah (swt) akan bertanya,Mengapa kalian tidak merasa puas terhadap istri kalian? Apa masalahnya, karena dia adalah yang menjadi hijab antara kalian dengan neraka, apakah dia tidak menjagarumahmu? Apakah dia tidak memasak? Tidak mencuci? Tidak merawat anak-anak? Tidak bersih-bersih? Allah (swt) akan bertanya.

Tidak ada kewajiban bagi wanita untuk melakukan suatu pekerjaan. (Menurut syariah Islam, sebenarnya pekerjaan rumah tangga dan mengurus anak merupakan tugas pria atau suami. Jika istri tidak sanggup atau tidak ingin merawat anaknya, maka si suami bertanggung jawab untuk menyediakan makanan bagi anaknya. Namun karena sudah menjadi kebiasaan, maka istrilah yang mengerjakan hal-hal tersebut. Syaikh Nazim (qs) mengatakanbahwa pria harus bersikap lebih apresiatif, arif dan menolong bukannya memanfaatkanistriny a untuk mengurus rumah dan merawat anaknya.) Kalian (pria) harus melakukannya: mencuci,bersih- bersih, dan merawat anak-anak.
Dalam syariah, Allah (swt) bahkan tidak memerintahkan wanita untukmemberikan susu kepada anak-anak kalian.
Itu termasuk tanggung jawab kalian, wahai pria. Kalian harus menyediakannya (susu), kalianharus membayarnya.

Kalian memberi bayaran pada wanita? Untuk setiap bayi yang dia lahirkan, kalian harus membawakan rantai emas (perhiasan) untuk istrimu. Ya, ketika dia memberikan susunya kepada sibayi, kalian harus membayarnya, bukannya mengatakan, Kamu dapat melakukannya, kamu bisa menemukan seseorang untuk memberi susu kepada bayimu.

Jangan menyuruhnya untuk bekerja!
Dia hanyalah sebagai hijab antara kamu dengan hal-hal yang haram, itulahtugasnya. Segalanya berada di pundakpria, tetapi mereka (wanita) mau melakukannya karena mereka bersyukur kepada kita, mereka melakukannya dengan sukarela.
Apakah kamu sekali-sekali pernah mencuci?



Sumber: Mercy
Oceans Towards the Divine Presence

No comments: